 |
Penjernihan Air
Untuk percobaan pertama ini, aku yakin kalau semua orang dewasa sudah tahu. Tetapi kita akan coba untuk membuat step-by-step yang bisa menyusun pola berfikir anak. Jadi walaupun ini tidak terlalu menarik buat kalian yang sudah dewasa, tetapi ini bagus untuk anak kecil, bisa merangsang kemampuan berfikirnya.
Alat Bahan:
- Air Keran
- Sobekan kain/kertas yang keras
- Batu kerikil (agak besar +- 1cm)
- Pasir
- 2 Gelas Bening /Wadah Air Bening
- Corong
- Kertas Saring / Saringan Teh
- Sendok
1. Pertama-tama kalian masukkan air ke dalam gelas.
2. Masukkan sobekan kain dan kertas. Kemudian tanyakan ke anak apa yang harus dilakukan untuk membersihkan airnya? Biarkan mereka berfikir sejenak.
3. Kemungkinan anak akan memberikan ide untuk mengambil saja kain dan kertasnya menggunakan sendok. Ini pendekatan yang benar, sebab terkadang sampah plastik dan kertas memang harus dikumpulkan satu persatu [Saintis pun mengumpulkan sampah di lautan dengan satu persatu]
4. Masukkan kembali kertas, sobekan kain, batu kerikil dan pasir. Kemudian tanyakan pertanyaan yang sama.
5. Berikan jawabannya dengan melakukan penyaringan air. Taruh corong di gelas yang masih kosong, pasang kertas saring ataupun saringan teh, kemudian masukkan air melalui saringan dan corong. Persis seperti gambar:
6. Diperolehlah air bersih.
Disarankan menggunakan kertas saring, karena ntuk pengguna saringan teh memang tidak akan diperoleh air yang benar-benar bening, tetapi setidaknya bisa lebih bersih.
Percobaan ini mungkin keseluruhannya hanya akan memakan waktu 15 menit. Tujuannya untuk memberikan pemahaman bahwa ada beberapa teknik yang digunakan ilmuwan untuk mendapatkan air bersih.
Mengambil Garam Yang Terlarut
Kalau sebelumnya kita sudah melakukan eksperimen sains sederhana yang menjelaskan tentang bagaimana memperoleh air bersih, maka kali ini ialah bagaimana mengambil garam yang tercampur dalam air.
 |
Alat dan Bahan:
- Air Garam
- Spatula / Stik kayu
- Batu Kerikil
- Corong
- Kertas Saring
- Gelas
- Pan untuk masak.
Prosedur:
1. Pertama campurkan air dengan garam, dengan jumlah garam yang sangat banyak. Tetapi usahakan untuk semuanya terlarut (tidak ada yang mengendap). Kemudian suruh anak mencicipi air garam tersebut.
2. Campurkan batu kerikil ke dalam campuran. Tanyakan ke anak, bagaimana mengambil garam dari larutan campuran tersebut. Minta mereka menuliskan langkah-langkahnya.
3. Kemudian mulai langkah pemisahan dengan penyaringan menggunakan corong dan kertas saring. Batu kerikil akan terpisahkan dari larutan garam.
4. Kemudian panaskan panci menggunakan kompor dengan nyala api paling kecil.
5. Larutan garam dimasukkan ke panci. Diaduk perlahan hingga air mengering.
6. Akan diperoleh garam putih yang kita inginkan.
2. Campurkan batu kerikil ke dalam campuran. Tanyakan ke anak, bagaimana mengambil garam dari larutan campuran tersebut. Minta mereka menuliskan langkah-langkahnya.
3. Kemudian mulai langkah pemisahan dengan penyaringan menggunakan corong dan kertas saring. Batu kerikil akan terpisahkan dari larutan garam.
4. Kemudian panaskan panci menggunakan kompor dengan nyala api paling kecil.
5. Larutan garam dimasukkan ke panci. Diaduk perlahan hingga air mengering.
6. Akan diperoleh garam putih yang kita inginkan.
Berhati-hatilah ketika memanaskan panci bersama anak-anak. Ketika akan memulai percobaan, sebaiknya kalian siapkan air garam tanpa diketahui anak-anak. Ini akan memberikan kesan magic dan keren karena bisa menghasilkan garam dari air(yang bening).
Destilasi Air Garam
Salah satu teknik pemisahan kimia yang bisa dipelajari anak-anak dalam eksperimen sains sederhana ialah proses destilasi air garam. Proses ini terbilang sederhana dan bahannya ada di dapur. Ide utama percobaan ini ialah menghasilkan air bersih dari air garam/air laut.
Alat dan Bahan:
- Air Garam
- Panci berukuran besar
- Panci berukuran lebih kecil
- Kain
- Pemberat (bisa dari batu yang bersih)
Prosedur:
1. Letakkan panci kecil di bagian tengah panci besar. Kemudian letakkan panci besar di atas kompor.
2. Isi panci besar dengan air garam . Kemudian lapisi panci besar dengan kain (tahan panas). Rangkai seperti pada skema di bawah ini:
3. Lakukan pemanasan dengan api kecil.
Mekanisme yang terjadi ialah air garam yang dipanaskan akan terpisah menjadi uap air dan padatan gram. Kemudian uap air akan ditangkap oleh kain dan dialirkan ke bagian tengah panci kecil sehingga diperoleh tetes-tetes air murni.
2. Isi panci besar dengan air garam . Kemudian lapisi panci besar dengan kain (tahan panas). Rangkai seperti pada skema di bawah ini:
3. Lakukan pemanasan dengan api kecil.
Mekanisme yang terjadi ialah air garam yang dipanaskan akan terpisah menjadi uap air dan padatan gram. Kemudian uap air akan ditangkap oleh kain dan dialirkan ke bagian tengah panci kecil sehingga diperoleh tetes-tetes air murni.
ConversionConversion EmoticonEmoticon